INFO TALA RABU, 28 NOVEMBER 2018

Operator Web: Muhammad Nasir Dan Joko Aprianto

• ·         PEMKAB MoU DENGAN POLITEKNIK TALA
• ·         INGINKAN PENAMBAHAN SPEISIES ANGGREK
• ·         ABDI RAHMAN PIMPIN UPACARA PERINGATAN HGN

PEMKAB MoU DENGAN POLITEKNIK TALA

      INFO TALA – Pemerintah Kabupaten Tanah laut ( Tala ) Penandatanganan nota kesepahaman kerja sam pelaksanaan pendidikan Diploma III Program Studi Teknik Informatika dengan Politeknik Negeri Tala diruang kerja Bupati Jalan A syairani Kota Pelaihari, Jumat ( 23/11 ). Turut Hadir dalam penandatnganan ini, Bupati Tala sukamta, Direktur Politeknik Mufrida Zein dan kepala Badan kepegawaian dan peningkatan Sumber Daya Manusia ( BKPSDM ) Tala Husein Irianta.

     Husein mengatakan, kerja sama ini dilatarbelakangi seiring peminat mengikuti tugas pelajar di Politeknik Negeri Tala, saat ini sudah mencapai 124 orang, sedangkan kuota tersedia hanya untuk 20 orang. “ Kini hanya sebanyak 13 orang lulus untuk m,engikuti pembelajaran,” jelasnya.

     Terpisah, Bupati Tala sukamta mengungkapkan, mereka yang diikutkan pembelajaran adalah, para Kader Aparatur Sipil Negara ( ASN ) disiapkan dengan masa pengabdian yang lenih lama. Terlebih, bidang Informatika sangat Penting, karena sekarang pemerintah harus berbasis elektronik. Pelayanan – pealayan kepada masyarakat pun sudah berbasis elektronik. “ Maka dari itu para ASN harus melek teknologi,” ucapnya.

     Untuk itu, pihaknya berharap, kedepan para ASN yang mengikuti pembelajaran, agar diberikan pula ilmu mengenai standar akutansi pemerintahan, sehingga nanti dalam penataan keuangan tidak terjadi keselahan yang berulang. “ Karena akutansi pemerintahan sangat dinamis sekali, maka dari itu harus ada terobosan terbaru dalam peningkatan SDM, “ tutupnya.(ard/yn/bin)

INGINKAN PENAMBAHAN SPEISIES ANGGREK

      INFO TALA –  Even National Borneo Orchid Show 2018 atau event lomba bernuansa anggrek dapat menjadi pintu masuk, agar Kabupaten Tala memiliki spesies anggrek baru setelah Phaleonopsis Amabilis Pleihari, sehingga Tala akan menjadi ilon Anggrek tidak saja di Provinsi Kalsel, namun tingkat nasional.

     Hal itu, merupakan keinginan Bupati Tala Sukamta untuk mendorong kegiatan ini menjadi lebih baik lagi, sehingga berdampak baik bagi masyarakat, terlebih kepada penghobi tanaman cantik ini.Sukamta menambahkan, terlebih budidaya anggrek ini banyak sekali manfaatnya, seperti untuk kelestarian dan keindahan lingkungan, dan juga bernilai ekonomis, sehingga bisa menjadi mata pencaharian yang menjanjikan,

     Tentu, dengan kegiatan ini pihak berharap tanaman anggrek agar tetap lestari, karena ini merupakan warisan yang harus dijaga, agar anak cucu bisa terus mengenal dan melihat, bukan hanya mengenal lewat cerita, video atau gambar saja. Tidak itu saja, pihaknya selaku pemerintah dan masyarakatTala sangat berbangga dengan kegiatan ini dapat terus dilaksanakan. Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun dalam rangka melestarikan anggrek dan menumbuhkan kecintaan terhadap anggrek. Sementara itu, National Borneo Orchid Show 2018 di RTH Kijang Mas Pelaihari Jalan Soepirman pada tanggal 24-25 November 2018 diikuti utusan PAI dari Indragiri Riau, Bandar Lampur, Bali dan Jakarta untuk Kalsel dari PAI dari Kabupaten Tabalong, Hulu Sungai Selatan, Balangan dan Kota Banjarmasin. (ard/by/bin)

Abdi Rahman Pimpin Upacara Peringatan HGN

     INFO TALA -  Wakil Bupati Tanah Laut (Tala) menjadi Pembina Upacara Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2018 di Halaman Kantor Bupati Tala Jalan A Syairani Kota Pelaihari, Senin (26/11).

Abdi Rahman membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan RI Muhadjir Effendy bahwa, pihaknya menyampaikan ucapan selamat kepada semua guru dan tenaga kependidikan di Indonesia dan penghargaan yang setinggitingginya serta atas dedikasi, komitmen,dan segala ikhtiaryang telah dilakukan dalam mencerdaskan kehidupat bangsa. “Mari kita berdoa, semoga martabat guru semakin dijunjung tinggi seiring dengan meningkatkan profesionalisme, “ Ucapnya.

     Melalui tema, Hari Guru Nasional tahun 2018, meningkatkan progfesionalisme guru menuju pendidikan abad 21. Adapun tema tersebut dipilih mengingat tantangan pendidikan do abad XXI semakin berat. Sebab, hal ini meniscayakan peningkatkan profesionalisme menyangkut sikap mental dan komitmen para guru untuk selalu meningkatkan kualitas, agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan perkembangan zaman.

     Menurutnya, walaupun teknologi informasi berkembang demikian cepat dan sumber sumber belajar begitu mudah diperoleh, peran guru sebagai pendidikan tidak tergantikan oleh kemajuan teknologi tersebut. Sebab, tugas utama guru adalah mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi setiap peserta didik.

     Oleh sebab itu, profesi guru sangat lekat dengan integrutas dan kepribadian, guru tidak hanya bertugas untuk mentransfer ilmu pengetahuan kepada peserta didiknya, tugas guru sebagai pendidik adalah menanamkan nilai nilai dasar pengembangan karakter peserta didik dalam kehidupannya. “ Seorang guru yang profesional hendaknya mampu merawat jiwa sosial,” ungkapnya. Pihaknya berharap, para guru Indonesia adalah para pejuang pendidikan yang sesungguhnya, yang menjalankan peran, tugas, dan tanggung jawab, mulia sebagai panggilan jiwa. Dengan segala tantangan dan hambatan, para guru Indonesia berada di garda terdepan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. (ard/by/bin)