Follow Us




INFO TALA RABU,12 DESEMBER 2018

Operator Web: Muhammad Asrorri




  • ·         Program CSR Bagi-Bagi Payung Dan Sembako
  • ·         Wayang Kulit Penuh Makna Pesan Moral Kepemimpin Daerah
  • ·         Bagi-Bagi Stiker Dan Musnahkan Barbuk
  • ·         IKAMM Tawarkan Konsep Bangun Wisata Digunung Kayangan
  • ·         Farid Naparin Kunjungi Tala
  • ·         Besok Pantai Takisung Harus Steril Dari Pedagang


Program CSR Bagi-Bagi Payung Dan Sembako

INFO TALA - Melalui program Forum Tala CSR (Coorporate Social Responsibility) dari Bank Kalsel cabang Pelaihari,Senin(10/12) kemarin di kantor bank Kalsel Jalan Kemakmuran Pelaihari memberikan bantuan 200 buah payung ukuran besar kepada PKL dan pelaku dari Usaha Kecil Menengah (UKM) lainnya serta 500 paket sembako.
Forum Tala CSR sendiri di fasilitasi Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tala.  Penyerahan bantuan payung dan sembako di serahkan secara langsung oleh Kepala Seksi Pemasaran Bank Kalsel Cabang Pelaihari Reza Pahlevi kepada perwakilan dari organisasi PKL Uber Rezeki Tala.
Sementara itu wakil ketua PKL Uber Rezeki Muhammad Salimi sangat berterima kasih atas bantuan payung tersebut.
“Bantuan jelaslah sangat membantu usaha PKL, apalagi sekarang sudah memasuki musim hujan,"ucap Salimi.
Salimi menambahkan, hal yang sangat berkesan dan menjadi sebuah pengalaman bagi organisasi PKL Uber Rezeki adalah di percayakan untuk mengelola atau sebagai pelaksana kegiatan pasar rakyat beberapa waktu lalu, dan bupati Tala H.Sukamta yang langsung meminta Uber Rezeki yang menanganinya.
Di kesempatan penyerahan payung dan sembako tersebut Kepala Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam Bappeda Tala Drs. H. Akhmad Jayadi mengharapkan adanya bantuan berupa payung dan sembako bisa menambah semangat dan motivasi para PKL untuk berusaha.
“Kedepan kita koordinasikan dengan Bank Kalsel Cabang Pelaihari serta Forum Tala CSR sehingga semua PKL dan pelaku UKM mendapat bantuan dari program ini.” Ucapnya
Hal senada di utarakan kepala seksi Pemasaran Bank Kalsel Cabang Pelaihari Reza Pahlevi,  tujuan utama pemberian bantuan adalah sebagai bentuk sumbangsih kepada para PKL dan pelaku UKM di Tala.
"Program ini juga menjadi sarana promosi dari Bank Kalsel kepada para PKL dan pelaku UKM agar familiar dengan Bank Kalsel dan bisa bekerjasama dalam bidang pendanaan dan fasilitas kredit. Inshaa Allah bantuan seperti ini setiap tahun akan di berikan, namun dalam bentuk yang berbeda,”tutupnya.(bazz)
Selasa, 11 Des 2018



Wayang Kulit Penuh Makna Pesan Moral Kepemimpin Daerah

INFO TALA - Masih dalam rangkaian memperingati hari jadi Kabupaten Tanah Laut yang ke 53, halaman stadion Pertasi Kencana Pelaihari di gelar wayang kulit semalam suntuk, Sabtu malam (8/12).
Selaku dalang dalam gelaran wayang kulit yaitu Ki Dalang Bagong Dharmono, SH dari Kabupaten Boyolali Jawa Tengah, yang membawakan cerita "Noroyono Jumeneng Noto" yang di artikan tokoh wayang yakni Kresna di wisuda atau nobatkan sebagai raja. Dalam pesan sang dalang yakni sebagai seorang pemimpin harus punya sifat dan watak 8 yakni matahari, bulan, bintang, awan, angin, lautan, air dan bumi.
Ke 8 watak tersebut bahwa seorang pemimpin harus bisa melihat kondisi daerahnya termasuk sumber daya alam dan masyarakatnya, sehingga alam yang di anugerahi olah sang pencipta dapat benar-benar bermanfaat untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat.
Disela-sela pembukaan pertunjukan wayang kulit turut dilaksanakan penyerahan dari Bank Kalsel untuk mesjid di Desa Kampung Baru Kecamatan Pelaihari sebesar Rp 10 juta, 2 buah  mesjid di Desa Pemalongan Kecamatan Bajuin dan 1 Langgar di Desa Damit Kecamatan Batu Ampar masing-masing mendapat bantuan Rp 5 juta serta Langgar Desa Telaga Kecamatan Pelaihari sebesar Rp 15 juta.
Bupati Tala H.Sukamta sebelum pertunjukan wayang di mulai mengatakan, pertunjukan wayang adalah sebagai media silaturahmi, wayangan juga sebagai tontonan yang bisa menjadi tuntunan.
"Nonton wayang ada maknanya, selain sebagai ajang silaturrahmi,"kata bupati.
Pagelaran wayang kulit tersebut hasil kerjasama Pemkab Tanah Laut dengan Paguyuban Bakso dan Pentol Tanah Laut. Walaupun kota Pelaihari habis di guyur hujan deras termasuk di lokasi wayang kulit akan tetapi suasana suhu yang dingin tidak menyurutkan niat masyarakat untuk datang menyaksikan wayang kulit.
Turut berhadir ketua DPRD Kabupaten Tala Hariyanto, pimpinan Bank Kalsel cabang Pelaihari Mitra Damayanti, ketua Tim Penggerak PKK Tala Hj. Nurul Hikmah Sukamta, para Kepala SKPD, Dandim 1009 Pelaihari Letkol Infanteri Bagus Budi Adrianto dan masyarakat Tala. .(bazz)
Senin, 10 Des 2018

Bagi-Bagi Stiker Dan Musnahkan Barbuk

INFO TALA - Di hari anti Korupsi se Dunia yang seyogianya di gelar pada tanggal 9 Desember 2018 karena bertepatan dengan hari libur, maka di mundurkan harinya pada Senin (10/12) kemarin. Dalam rangkaian peringatan hari anti korupsi sedunia tersebut, di Kejaksaan Negeri Pelaihari di isi dengan kegiatan pembagian striker kepada pengguna jalan raya di persimpangan lampu merah kantor bupati Tala dan juga pemusnahan barang bukti dari 68 perkara yang telah di putuskan, baik jenis perkara narkotika, tindak pidana ringan, senjata tajam (Sajam) dan UU nomor 36  tentang kesehatan. Semua barang bukti yang di musnahkan adalah priode dari bulan Juli sampai November 2018.
Usai apel pagi, segenap kasi-kasi, dan kepala Kejaksaan beserta staf membagikan stiker di jalan raya.
Sementara untuk pemusnahan barang bukti berupa 38 perkara untuk jenis sabu-sabu dan Charnophen 12 perkara. Kemudian perkara sajam 12 perkara, tindak pidana ringan 5 perkara, dan UU kesehatan 1 perkara.
Pemusnahan barang bukti berupa sabu-sabu, charnophen, minuman keras berbagai merek, obat dafra G serta sajam di saksikan pihak Pengadilan Negeri Pelaihari, Sat Pol PP dan Damkar, Polres Tala, serta Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) Tanah Laut.
Kepala Kejaksaan (Kajari) Negeri Pelaihari Sri Tatmala Wahanani,SH dalam laporannya mengatakan, pembagian striker dalam rangka penguatan jaringan anti korupsi dan kaos serta Pin.
Ia menambahkan, Kejaksaan Negeri Pelaihari pada dasarnya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam rangka pencegahan tindak pidana korupsi, yakni selama ini melakukan Tim Pengawal, dan Pengaman, Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) kepada instansi maupun desa-desa.
“Tercatat di tahun 2018 sejumlah 135 pendampingan,”kata Kajari.
Untuk instani pemerintahan yang di dampingi ada Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Rumah Sakit H.Boejasin, BPTU, dan Kemenag sebanyaak 54 pekerjaan, dan dari desa sebanyak 81 desa. TP4D sendiri sudah berakhir. Terhadap komentar dari stake holder yang dilakukan pendampingan oleh Kejaksaan Negeri sendiri sangat baik.
Dalam upaya pencegahan tindak korupsi, melaui program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dengan menanaman pendidikan prilaku anti korupsi sejak usia sekolah. Salah satu cara yang dilakukan dalam hal pencegahan tindakan korupsi di kalangan siswa sendiri dengan membuka “Kantin Kejujuran” sebagai cara menumbuhkan jiwa supaya anti korupsi.
Kajari menambahkan, dalam rangka hari anti korupsi sedunia dalam hal penanganan tindak korupsi yang di lakukan jajaranya dari bulan Januari sampai bulan Desember yakni penyelidikan ada 2, penyidikan ada 2, penuntutan ada 5 (2 dari Kejaksaan 3 dari Kepolisian), kemudian eksekusi ada 2. .(bazz)

Selasa, 11 Des 2018

IKAMM Tawarkan Konsep Bangun Wisata Digunung Kayangan

INFO TALA - Ikatan Keluarga Alumni Mahasiswa Malang (IKAMM) yang keanggotaannya menyebar di Kabupaten Tanah Laut, Batu Licin Kabupaten Tanah Bumbu dan Pulau Laut Kabupaten Kotabaru, menawarakan program kerja kepada Pemkab Tanah Laut untuk selanjutnya mengelola objek wisata gunung Kayangan.
Dalam IKAMM sendiri merupakan kumpulan para pengusaha-pengusaha yang sepakat bakal merubah keadaan gunung Kayangan sebagai gerbang Kabupaten Tanah Laut, karena diakui selama ini keberadaannya tidak memiliki daya tarik.
Sejalan dengan itu, Minggu malam (9/12) kemarin wakil bupati Tala Abdi Rahman melakukan pertemuan dengan jajaran IKAMM di salah satu anggota IKAMM di Desa Sungai Jelai Kecamatan Tambang Ulang.
Dalam pertemuan tersebut Anang Bahran, salah seorang tokoh masyarakat di Kabupaten Tanah Laut menyampaikan beberapa konsepnya.
Melihat pada kondisi gunung Kayangan, maka sudah saatnya dilakukan penataan atau di percantik. Gunung Kayangan adalah ikon Tanah Laut, itu sebabnya lewat tangan dari IKAMM berharap penuh gunung Kayangan dapat memberikan daya tarik bagi orang yang melintas dan hendak menuju Tanah Laut.
"Rasanya sangat sayang jika aset daerah ini hanya di biarkan dan tanpa ada perubahan, bagaimana layaknya daerah lain di pulau Jawa yang begitu indah dengan mengelola sebuah perbukitan, dan menjadi objek wisata yang menarik, maka efeknya dapat menggerakan roda perekonomian warga,"kata Anang Bahran.
Sementara itu Jainal Rija ketua IKAMM Kalsel usai pertemuan menjelaskan, konsep yang di tawarkan IKAMM kepada Pemkab Tanah Laut pada gunung Kayangan memang lebih spesifik pada pengembangan sektor wisata.
Perencanaan yang terintegrasi, dimana akan di bangun beragam variasi mulai dari  pendidikannya, olah raganya, dan tempat-tempat guest house, di tambah areal parkir, kuliner termasuk membuka oulet untuk Usaha Kecil Menengah (UKM) dengan harapan masyarakat sekitar dapat memanfaatkan dan membawa hasil-hasil bumi maupun kerajinan tangan, kata Jainal.
"Konsepnya sudah di selesaikan, dan mengubah gunung Kayangan pakai investor. Pada minggu terakhir bulan Desember sudah di mulai, sementara target pembangunan bertahap dengan menyesuaikan agenda Pemkab Tala. Investor sendiri cukup dari lokal saja tidak perlu harus dari luar karena investor lokal di lihat cukup mampu. Untuk nilai invetasi sendiri belum di kalkulasi, karena sifatnya masih menyiapkan rumah terlebih dahulu baru nanti menyangkut perabotannya menyusul,"beber Jainal.
Sementara wakil bupati Tala Abdi Rahman mengatakan, hal itu sesuatu yang sangat berharga bagi Pemkab Tala. Hal tersebut sebagai sebuah gebrakan adanya partisipasi masyarakat banua, baik di dalam maupun di luar.
"Segera di rumuskan agar menjadi program yang bisa dilaksanakan, bagaimana mengefisienkan APBD dan skala prioritas menarik investor dengan catatan mempermudah semua investor dan sama-sama saling menguntungkan baik kepastian usaha dan perijinan,"jelas wabup Tala.
Dalam pengembangan kawasan  wisata memang ada skala prioritas untuk di kembangkan, sehingga dalam pengang….(bazz)

Farid Naparin Kunjungi Tala

INFO TALA - Walikota Palangkaraya provinsi Kalimantan Tengah Fairid Naparin beserta Sekretaris Daerah Kota Palangkaraya Rojjikin Noor, Ketua DPRD Kota Palangkaraya Sigit K Yunianto serta para pejabat lingkup Pemkot Palangkaraya, Selasa (11/12) kemarin berkunjung ke Kabupaten Tanah Laut. Kunjungan mereka pun di sambut hangat wakil bupati Tala Abdi Rahman bersama para kepala SKPD di aula Barakat lantai 2 Setda Tala.
Fairid Naparin pun langsung memperkenalkan beberapa pejabat yang ikut serta dengannya, dan Fairid juga menceritakan tentang kota Palangkaraya dalam kondisi terkini.
Ia menjelaskan, luas kota Palangkaraya 2.693 kilometer persegi yang menjadikannya kotamadya terluas ketiga di seluruh Indonesia. Mengenai tipologi kota Palangkaraya yaitu, perkotaan, perdesaan dan hutan.
Dalam kunjungannya ke Tala, Fairid Naparin mengatakan kedatangan beserta jajarannya adalah ajang menyambung tali silaturahmi serta ingin belajar dari Kabupaten Tala agar bisa menggali potensi alam dan melihat peluang untuk meningkatkan kesejahteraan warganya.
Sebelumnya Fairid sudah saling kenal dengan wakil bupati Tala Abdi Rahman saat pelatihan kepemimpinan di Kementerian Dalam Negeri.
"semoga dengan kunjungan ini bisa saling berkomunikasi dan bersinergi, misalnya dalam bidang industri kecil atau pariwisata” ungkap Fairid.
Sementara itu wabup Tala juga mengenalkan beberapa pejabat lingkup Pemkab Tala. Wabup menjelaskan tentang keunggulan Tala di sektor pariwisata, dimana Tala memiliki potensi wisata yang banyak yaitu, gunung, goa, air terjun dan pantai. Tala juga memilik garis pantai sepanjang 200 kilometer. Selain itu untuk potensi daerah bahwa untuk sayuran dan buah-buahan hasil produksi Tala biasa di kirim sampai ke Provinsi  Kalimantan Tengah bahkan daerah lain, Tala juga memiliki potensi tinggi di bidang pertambangan seperti batubara, bijih besi, batu granit, platina dan mangan.
"Antara Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah adalah saudara kandung, berharap ada kerjasama antara Tala dengan kota Palangkaraya kedepan, juga punya niat nantinya mengunjungi kota Palangkaraya,"ucap wabup.
Fairid Naparin pun menyerahkan cinderamata kepada wabup Tala, dan tidak mau kalah wabup Tala juga menyerahkan cindera mata dan dua buah kain sasirangan bermotif Kijang Mas  sebagai ciri khas Tala.
Saling penyerahan cindera mata tersebut mengakhiri pertemuan, dan wabup pun mengajak makan  siang di salah satu rumah makan yang di kelilingi tanaman kelapa sawit, hal itu bertujuan juga sebagai media promosi kepariwisataan. .(bazz)
Rabu, 12 Des 2018

Besok Pantai Takisung Harus Steril Dari Pedagang

INFO TALA - Kepala Dinas Pariwisata Tala Akhmad Khairin, Selasa (11/12) kemarin mengatakan, pedagang yang berada di pantai Takisung segera di relokasi, dan di rencanakan besok Kamis (13/12) keadaan di pantai sudah bersih. Pemkab Tala sendiri telah menyediakan lokasi baru yang lebih refresentatif sebanyak 66 kios untuk tahap awal, selebihnya di lengkapi tahun 2019 mendatang. "Di harapkan pantai menjadi lebih indah dan nyaman bagi wisatawan, maka pedagang di minta dengan kesadaran sendiri untuk membongkar warungnya,"ucap Khairin pula.
Sejalan dengan itu, Sekretaris Daerah Tala H. Syahrian Nurdin bersama-sama dengan Asisten bidang Ekobangkesra Tala Ir. Norhidayat, Plt. Camat Takisung Yudo Restanto, kepala desa setempat kemarin pula melakukan peninjauan pemindahan lokasi jualan masyarakat yang selama ini berada di dekat area pantai Takisung.
Terkait dengan peninjauan, Sekda Tala mengatakan bahwa masyarakat cukup antusias membongkar sendiri bangunan bangunan mereka yang berada di sisi pantai, karena Pemkab Tala telah menyediakan 66 kios dan kedepan akan dilakukan perbaikan lagi utamanya fasilitas-fasilitas yang menyangkut infrastruktur jalan menuju tempat tersebut karena masih kurang terlalu bagus dan Pemkab akan tetap berupaya, kemudian di tahun 2019 sudah di anggarkan pembangunan lanjutan kios-kios tersebut.
" Pembangunan kios di harapkan dapat merubah rona wajah dari Pantai Takisung, " harapnya.Sementara itu, Rajudin, salah satu pedagang di pantai Takisung sangat setuju dengan pemindahan lokasi jualannya, selain dapat memberikan kenyamanan kepada wisatawan sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke pantai Takisung. .(bazz)
Rabu, 12 Ses 2018

INFO TALA RABU,12 DESEMBER 2018 INFO TALA RABU,12 DESEMBER 2018 Reviewed by Unknown on 10:16 PM Rating: 5

No comments:

ads 728x90 B
Powered by Blogger.